Dokter

dr. Upik Anggraeni adalah dokter spesialis obstetri dan ginekologi serta konsultan fertilitas yang telah berpengalaman menangani banyak pasangan dengan berbagai tantangan kesuburan. Keahliannya mencakup inseminasi intrauterin (IUI), ovum pick up (OPU), embryo transfer (ET), serta penatalaksanaan komprehensif kasus infertilitas, termasuk PCOS, endometriosis, gangguan ovulasi, hingga evaluasi faktor hormonal.

Sebagai lulusan program subspesialis Reproductive Endocrinology & Fertility Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dr. Upik memiliki dasar akademik yang kuat dan pendekatan klinis yang berstandar tinggi. Pengalamannya diperkaya melalui pelatihan internasional dalam controlled ovarian hyperstimulation, oocyte pick-up, dan embryo transfer di Vietnam, sehingga mampu menghadirkan praktik fertilitas yang selaras dengan perkembangan teknologi global.

Selain aktif dalam pelayanan klinis, dr. Upik dikenal sebagai edukator yang komunikatif melalui berbagai webinar dan program kesehatan reproduksi termasuk PCOS education, premarital counseling, dan IVF talk series yang membantu masyarakat memahami kesehatan reproduksi secara tepat dan ilmiah. Kiprahnya dalam dunia akademik juga ditunjukkan melalui publikasi ilmiah tentang infertilitas, kualitas oosit, endometriosis, dan hormon reproduksi, serta presentasi di forum internasional seperti ASPIRE dan ESHRE.

Sebagai anggota aktif HIFERI POGI, IA-IVF PERFITRI, ASPIRE, ESHRE, dan IDI, dr. Upik terus memperbarui kompetensinya agar dapat memberikan layanan fertilitas yang aman, efektif, dan berbasis bukti. Dengan kombinasi keahlian mendalam, empati tinggi, dan pengalaman internasional, dr. Upik Anggraeni hadir sebagai mitra terpercaya bagi setiap pasangan dalam perjalanan mewujudkan kehamilan.

EDUCATION

• Universitas Indonesia, Sub-spesialis Reproductive Endocrinology and Fertility, 2017
• Universitas Indonesia, Pendidikan dokter spesialis kandungan dan kebidanan, 2009

CERTIFICATIONS / WORKSHOP

• Distribution of Stress Level among Infertility Patients (Middle East Fertility Society Journal 2017
• Serum AMH level predicts oocyte quality better than follicular fluid AMH level (Asian Pacific Journal of Reproduction 2016
• Relationship of zinc and calcium in serum and follicular fluid with GDF 9 expression on oocyte maturation.